"Fatwa nanti akan kami kirim ke MUI daerah untuk dipelajari."
VIVAnews - Majelis Ulama Indonesia (MUI) meralat fatwa yang mereka terbitkan terkait arah kiblat arah dari Barat ke Barat Laut. Lalu, bagaimana dengan shalat umat semasa ke Barat?
"Tetap sah. MUI hanya mengubah redaksi fatwa," kata Ketua Komisi Fatwa MUI, Anwar Ibrahim kepada tvone, kamis 15 Juli 2010. Dia menilai perubahan redaksional fatwa ini tidak lantas membuat semua shalat selama ini keliru.
"Jangan dianggap kiblat itu semua salah," kata dia. Anwar menambahkan bahwa putusan MUI kali ini bersifat final sehingga segera disosialisasikan ke seluruh wilayah.
"Fatwa nanti akan kami kirim ke MUI daerah untuk dipelajari," jelasnya.
Apakah ada pengaruh pergeseran lempengan? "Tak ada dalam kajian kami. Penentuan arah kiblat ini tidak berdasarkan pergeseran lempeng tapi ada pertimbangan lain," kata dia. (hs)
Sumber : VIVAnews
=> SMA Negeri I Padangpanjang Juara Nasional LCC UUD 45 dan Tap MPR
=> Angkutan Kota Padangpanjang Mulai Dipasang Stiker Islami
=> Pasar Pabukoan Difasilitasi Pemko di Terminal Angkot Sepi
=> Oktober, Pd. Panjang Terapkan Lelang Secara Online
=> Realisasi Fisik Pembangunan Sudah 50,75 Persen
=> Lokasi Pasar Pabukoan Ditetapkan di Terminal Angkot
=> Mifan dan Lubuk Mata Kucing Diminati untuk “Balimau”
=> Akper Nabila Kembali Wisuda Mahasiswanya
=> Harga Sembako di Padangpanjang Stabil
=> Hendaknya PSPP Turunkan Pemain Asal Pd.Panjang
=> Data Pemakai Kendaraan Dinas akan Diperbarui
=> Wako Buka Tiga Kegiatan Keislaman
=> DPRD Desak Optimalisasi GOR Khatib Sulaiman
=> Tarif Naik, Pelayanan PDAM Juga Harus Naik
=> Masyarakat Banyak Keluhkan Masalah Drainase dan Sarana Umum
=> Ada Absen Siluman di Kantor SKPD
=> Capil Pertahankan Posisi sebagai SKPD Terbaik
=> Belajar Meramaikan Masjid dari Al Azhar
=> SKPD dengan Kinerja Baik Diberi Reward
